Kenaikan Biaya Tenaga Kerja Di AS
PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG, Best Profit – Kenaikan biaya tenaga kerja di AS tercatat lebih rendah dari perkiraan para analis, memberikan sinyal bahwa tekanan inflasi dari sisi upah mulai mereda. Data terbaru yang dirilis otoritas terkait menunjukkan bahwa pertumbuhan biaya tenaga kerja tidak sekuat bulan-bulan sebelumnya, membuka kemungkinan bagi Federal Reserve untuk mempertahankan atau bahkan melonggarkan kebijakan moneter yang ketat. Biaya tenaga kerja biasanya menjadi indikator penting untuk mengukur tekanan inflasi, karena upah yang meningkat terlalu cepat dapat mendorong harga barang dan jasa naik lebih tinggi. Dalam laporan kali ini, pertumbuhan biaya tenaga kerja tercatat lebih rendah dari proyeksi pasar, menandakan stabilisasi di pasar tenaga kerja setelah periode ketat pascapandemi. BestProfit Futures Bandung Para ekonom menilai bahwa perlambatan tersebut bisa mencerminkan berkurangnya persaingan perekrutan di sektor-sektor tertentu, serta norma...