Aplikasi Antivirus Android Ini Bisa Curi Uang
PT BEST PROFIT FUTURES BANDUNG, PT Bestprofit Futures – Peneliti keamanan menemukan adanya malware
perbankan yang menginfeksi dan menyamar sebagai aplikasi antivirus palsu di
toko aplikasi Google Play Store.
Aplikasi-aplikasi antivirus palsu ini menyerang perangkat Android dan
bisa mencuri uang pengguna. Berdasarkan informasi dari laman The Hacker News
yang Tekno Liputan6.com kutip, Rabu (9/3/2022), berikut keempat aplikasi
antivirus palsu tersebut:
1. Antivirus, Super Cleaner (com.
abbondioendrizzi.antivirus.supercleaner) yang telah dipasang lebih dari 1.000
kali
2. Atom Clean-Booster, Antivirus (com.abbondioendrizzi.tools.supercleaner)
yang sudah dipasang lebih dari 500 kali.
3. Alpha Antivirus, Cleaner (com.pagnotto28.sellsourcecode.alpha) yang
dipasang lebih dari 5,000 kali.
4. Powerful Cleaner, Antivirus
(com.pagnotto28.sellsourcecode.supercleaner) yang sudah diinstal lebih dari
50.000.
Malware ini mampu mengumpulkan kredensial untuk memulai transfer uang
dari perangkat yang disusupi, dengan menghindari mekanisme otentikasi
multi-faktor.
Malware SharkBot yang menyamar jadi aplikasi antivirus palsu di
Android ini pertama ditemukan pada 1 November 2021.
Adapun ciri khas yang membedakan SharkBot dengan malware perbankan
lainnya adalah kemampuannya melakukan transaksi tidak sah melalui Automatic
Transfer Systems (ATS).
Bisa Transfer Uang Tanpa Perlu Operator
Itu artinya, ketika malware ini menginfeksi perangkat, tidak butuh
operator untuk menjalankan program untuk melakukan transaksi transfer ilegal
(pencurian uang pengguna).
Sementara, pada malware lain, misalnya TeaBot, dibutuhkan operator
langsung untuk berinteraksi dengan perangkat yang sudah terinfeksi untuk
melancarkan serangan.
"Fitur ATS memungkinkan malware untuk menerima daftar peristiwa
yang akan disimulasikan dan mereka akan disimulasikan untuk melakukan transfer
uang," kata analis malware di perusahaan keamanan siber NCC Group, Alberto
Segura dan Rolf Govers.
Disebutkan, karena fitur ATS bisa dipakai untuk mensimulasikan klik
dan penekanan tombol, fitur ini bisa dipakai bukan hanya untuk mentransfer uang
tetapi juga menginstal aplikasi berbahaya lainnya.
Dengan kata lain, ATS bisa dipakai untuk menipu sistem deteksi fraud
milik bank yang ditargetkan, dengan mensimulasikan urutan tindakan yang sama
yang akan dilakukan oleh pengguna manusia. Misalnya, menekan tombol, mengklik,
dan gerakan lainnya untuk melakukan transfer uang ilegal.
Bisa Sebarkan Diri ke Perangkat Lainnya
Versi terbaru malware SharkBot yang masih terlihat di Google Play
Store pada 28 februari adalah sejumlah aplikasi dropper yang bisa memanfaatkan
fungsi Direct Reply milik Android untuk menyebarkan dirinya ke perangkat lain.
Menurut informasi, daftar aplikasi berbahaya yang mengandung malware
ini per 10 Februari sudah diinstal hingga 57.000 kali.
SharkBot terbilang ampuh karena memiliki banyak fitur yang
memungkinkan penyebarnya untuk menyuntikkan overlay palsu di atas aplikasi
perbankan resmi.
Overlay palsu ini bisa dipakai untuk mencuri kredensial, mencatat
penekanan tombol, dan mendapatkan kendali penuh atas perangkat dari jarak jauh.
Semua itu bisa dilakukan setelah korban memberikan izin Layanan Aksesibilitas.
Sumber
liputan6.com
lowongan, lowongan kerja, lowongan kerja
bandung, loker bandung
best profit,
bestprofit, pt bestprofit, pt best profit, best, pt best, bpf
pt bpf, bestprofit
futures, pt bestprofit futures, best profit futures, pt best profit futures
PT BESTPROFIT FUTURES BANDUNG
Comments
Post a Comment